Panduan Sehat: Waktu Terbaik Minum Air Putih Menurut Pakar

INutrisi.com - Minum air putih adalah kebiasaan sederhana yang berdampak besar terhadap kesehatan tubuh. Namun, masih banyak orang yang belum tahu kapan waktu terbaik untuk minum air putih agar manfaatnya bisa maksimal. Artikel ini akan membahas berdasarkan panduan dari pakar kesehatan, serta tips minum air putih yang benar untuk kamu yang ingin memulai hidup lebih sehat.

Mengapa Waktu Minum Air Penting?

Tubuh manusia terdiri dari sekitar 60% air. Cairan ini membantu mengatur suhu tubuh, melancarkan pencernaan, membawa nutrisi, dan membuang racun dari dalam tubuh. Sayangnya, banyak orang hanya minum ketika merasa haus, padahal rasa haus adalah sinyal bahwa tubuh sudah mengalami kekurangan cairan.

Dr. Riva Adriani, Sp.GK, spesialis gizi klinik, menyebutkan bahwa “minum air di waktu yang tepat tidak hanya menghidrasi tubuh, tetapi juga mendukung metabolisme, fungsi ginjal, dan menjaga tekanan darah tetap stabil.”

Setelah Bangun Tidur

Salah satu waktu terbaik untuk minum air adalah segera setelah bangun tidur. Setelah berjam-jam tidur tanpa asupan cairan, tubuh cenderung mengalami dehidrasi ringan.

Menurut sebuah artikel dari Mayo Clinic, meminum 1 hingga 2 gelas air di pagi hari membantu menstimulasi sistem pencernaan dan memulai metabolisme. Ini juga membantu membersihkan racun dari tubuh sebelum sarapan.

Sebelum Makan

Minum air putih sekitar 30 menit sebelum makan membantu mempersiapkan sistem pencernaan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum air sebelum makan bisa mengurangi rasa lapar dan membantu kontrol porsi makan, terutama bagi yang sedang menjalani program penurunan berat badan.

Namun, hindari minum air terlalu banyak tepat saat makan karena bisa mencairkan enzim pencernaan. Cukup setengah hingga satu gelas sebelum makan untuk efek terbaik.

Sebelum dan Setelah Berolahraga

Aktivitas fisik menyebabkan tubuh kehilangan cairan melalui keringat. Oleh karena itu, penting untuk minum air sebelum, selama, dan setelah olahraga.

The American Council on Exercise merekomendasikan minum sekitar 500 ml air dua jam sebelum olahraga, lalu dilanjutkan dengan 150–350 ml air setiap 15–20 menit selama aktivitas, tergantung intensitas dan suhu sekitar.

Saat Cuaca Panas atau Udara Kering

Ketika suhu udara meningkat atau berada di tempat ber-AC yang membuat kulit dan tubuh cepat kering, tubuh kehilangan cairan lebih cepat melalui keringat atau penguapan.

Dalam situasi seperti ini, minumlah air lebih sering meskipun tidak merasa haus. Tetap menjaga cairan tubuh di kondisi ideal akan membantu menjaga konsentrasi, mencegah sakit kepala, dan meningkatkan energi sepanjang hari.

Sebelum Tidur

Meskipun banyak yang menghindari minum air sebelum tidur karena khawatir sering buang air kecil di malam hari, ternyata segelas kecil air dapat memberikan manfaat.

Dr. Shereen Lehman, pakar nutrisi dan kontributor medis di Verywell Health, menjelaskan bahwa minum air sebelum tidur bisa membantu sirkulasi darah, menjaga keseimbangan suhu tubuh, dan mengurangi risiko pengentalan darah. Namun, tetap batasi volumenya agar tidak mengganggu tidur malam.

Saat Merasa Lelah atau Mengantuk

Sering merasa lelah tanpa sebab? Bisa jadi itu tanda dehidrasi ringan. Otak sangat sensitif terhadap kekurangan cairan. Bahkan sedikit dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan, sulit konsentrasi, dan perubahan suasana hati.

Daripada langsung mengambil secangkir kopi, cobalah minum air putih terlebih dahulu. Efeknya bisa langsung terasa dalam beberapa menit.

Saat Sakit atau Mengonsumsi Obat

Ketika sedang demam, diare, atau muntah, tubuh kehilangan cairan lebih cepat. Dalam kondisi seperti ini, minum air putih menjadi sangat penting untuk mempercepat proses pemulihan.

Selain itu, sebagian besar obat yang dikonsumsi memerlukan cairan untuk membantu penyerapan dan distribusinya di dalam tubuh. Minumlah minimal satu gelas air ketika mengonsumsi obat, kecuali jika ada anjuran khusus dari dokter.

Tips Menjaga Konsistensi Minum Air Putih Setiap Hari

Mengetahui waktu terbaik saja tidak cukup tanpa konsistensi. Berikut beberapa tips minum air putih yang benar agar kamu lebih disiplin dan tidak merasa terbebani:

Gunakan botol air berukuran tetap agar kamu bisa melacak berapa liter air yang sudah diminum.
Pasang pengingat di ponsel setiap dua jam untuk minum satu gelas air.
Tambahkan potongan lemon atau daun mint untuk memberi rasa segar jika kamu bosan dengan rasa air putih.
Simpan botol air di tempat yang mudah terlihat, seperti di meja kerja, kamar, atau mobil.

Berapa Banyak Air yang Dibutuhkan?

Jumlah kebutuhan air bisa berbeda untuk setiap orang tergantung usia, berat badan, aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan. Namun, sebagai pedoman umum, Kementerian Kesehatan RI menyarankan:

Pria dewasa: sekitar 2.5 liter per hari (sekitar 10 gelas)
Wanita dewasa: sekitar 2 liter per hari (sekitar 8 gelas)

Jumlah ini bisa meningkat jika kamu beraktivitas fisik berat, tinggal di daerah panas, atau sedang sakit.

Kesalahan Umum Saat Minum Air

Beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat minum air antara lain:

Minum air terlalu cepat dalam jumlah besar bisa menyebabkan perut kembung dan rasa tidak nyaman.
Mengandalkan minuman manis atau berkafein sebagai pengganti air putih.
Tidak minum air saat tidak merasa haus, padahal tubuh tetap membutuhkan hidrasi.

Kebiasaan ini bisa menyebabkan dehidrasi kronis yang berdampak pada kulit kering, kelelahan, dan masalah ginjal.

Jika kamu ingin membangun kebiasaan sehat yang sederhana tapi berdampak besar, maka mulailah dengan memperhatikan waktu terbaik minum air putih dan terapkan tips minum air putih yang benar secara konsisten setiap hari. Selain membuat tubuh lebih segar, kebiasaan ini juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, konsentrasi, dan produktivitas harian secara alami.

Jika kamu menginginkan versi AMP, artikel dalam format HTML, atau infografik pendukung, saya siap bantu. Mau saya lanjutkan bantuannya?

Inutrisi.com